Oleh: Rovicky | September 14, 2014

Ada masa berbintang ada masa mendung kelabu.


Di usia setengah baya begini seringkali mengamati teman-teman yang dulu sering bersama main sepakbola, main benteng, main tembak-tembakan hingga teman belajar bersama, teman sekelas ataupun satu sekolahan. Mengamati dan mengingat teman sekolah dulu selalu menjadi bahan pembicaraan terutama kalau reuni … ya reuni …
Ada pengamatan unik yaitu tidak selalu yang dulu SMAnya berbintang akan terus berbintang, ada yang dulu mendung kelabu sekarang indah cemerlang.  Jadi janganlah terlalu risau kalau punya anak yang disekolah sekarang ini belum berkilau, juga jangan dulu puas kalau anak sudah juwara kelas.

Kita memang tidak pernah tahu seperti apa nanti anak-anak kita, kita juga tidak pernah mampu memberikan korelasi antara masa kecil dengan saat dewasa kelak.

BOSEN SEKOLAH !

Ada satu keluhan dari teman yang dulu SD-nya juwara, SMP-SMA cemerlang tetapi saat ini kok ya biasa saja, walau bukan berarti merana. Ketika ditanya “Aku wis bosen sinau (belajar) wektu masuk kuliah. Sehingga kuliahku lama dan agak susah cari kerja ketika lulus sarjana”.

Temen lain ada yang saat ini terlihat sukses berkilau berbintang, padahal dulu sekolah SD sampai SMA nilainya biasa saja, tidak pernah juara. Tetapi dunianya terbalik ketika kuliah IPKnya ngaudubillah hampir kumlaut. Ketika cerita ternyata dia suka sekali dengan kuliah sastra. Dulunya di SMA jurusan IPA.

Sepertinya memang ada saat cemerlang selama hidup manusia. Kita tidak pernah tahu, tetapi cemerlang diakhir kehidupan sepertinya jauh lebih menyenangkan.

Ada masa kejayaan setiap orang ….
Silahkan dishare supaya jangan lupa besok sewaktu “week end” tetap dinikmati saja ya !

Oleh: Rovicky | Juni 7, 2013

Hari Tempe Sedunia


6 Juni Ditetapkan Hari Tempe Sedunia

Jakarta | Jum’at, 7 Jun 2013  Wahyu Utomo http://www.jurnas.com/halaman/20/2013-06-07/250003

BARANGKALI kutipan pernyataan Presiden Soekarno “bukan bangsa tempe” jangan ditafsirkan negatif. Sejarah telah mencatat bahwa tempe berasal dari budaya Jawa yang perlahan tetapi pasti telah merambah dunia sebagai bahan pangan yang menyehatkan. “Hasil kajian ilmiah dari para peneliti andal dunia semakin memperkuat tempe sebagai pangan fungsional kebanggaan bangsa Indonesia,” kata Made Astawan, Ketua Forum Tempe Indonesia (FTI) di Jakarta, kemarin. Baca Selengkapnya..

Oleh: Rovicky | Juli 18, 2011

Tempe, Superfood yang Hebat


Ditulis oleh : Renny Wahyuningsih (detik.com)

Tempe sering diremehkan karena identik dengan makanan murah. Kini tempe atau tempeh menjadi bintang kuliner di Amerika dan banyak negara. Kalau belum paham mengenai kehebatan tempe, simak saja info berikut ini!

Siapa yang tak kenal tempe? Makanan hasil fermentasi antara kedelai dengan jamur Rhizopus Oligosporus ini disukai karena rasanya yang lezat. Harganya murah dan juga mudah didapat. Selain itu, juga punya khasiat dahsyat yang baik untuk kesehatan. Baca Selengkapnya..

Oleh: Rovicky | Maret 3, 2011

Kebanggaan, kebebasan dan kemakmuran


Jaman Soekarno kita punya kebanggaan, kebebasan (merdeka), tapi ekonomi ambleg !

Jaman Soeharto kita punya kebanggaan, kemakmuran, tapi ga ada kebebasan

Sekarang kebanggan ndak ada, ekonomi amburadul, hanya ada kebebasan berbicara. Boleh ngablak seenaknya.

Ketahuilah HAK BICARA itu mahal !

Oleh: Rovicky | Desember 27, 2010

Pendidikan dan Demokrasi ala Tempe


sumber http://muriwandany.wordpress.com/ Fakta hubungan korelasional antara pendidikan dan demokrasi jelas terlihat di negara maju, dengan tingkat pendidikan tinggi memang banyak dijumpai di negara-negara yg menggunakan demokrasi. Pendidikan dan demokrasi apakah ada hubungan korelasional?.

Many forms of Government have been tried, and will be tried in this world of sin and woe. No one pretends that democracy is perfect or all-wise. Indeed, it has been said that democracy is the worst form of government except all those other forms that have been tried from time to time.”
—Winston Churchill (Hansard, November 11, 1947)

Churchill mengetahui bahwa demokrasi tidak hanya satu macam saja, dan harus selalu dikembangkan.

Baca Selengkapnya..

Older Posts »

Kategori